The art of asking!

Ada pertanyaan??? itu yang biasa dilakukan seorang pembicara pada presentasi, ataupun guru dalam kegiatan belajar mengajar. NAH, ini yang membedakan bangsa indonesia dengan bangsa lain di negara maju seperti china, eropa dan Amerika. jika ditanya ada yang ingin bertanya, umumnya murid-murid di  Indonesia tidak mau bertanya, bahkan murid-murid di sekolah cenderung memilih untuk menundukan kepala karena tidak mau bertanya. sedangkan di negara luar, justru murid-murid selalu berlomba untuk mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada gurunya.

mengapa mereka tidak mau bertanya? mungkin kebanyakan dari mereka tidak tertarik dengann pelajaran tersebut, ataupun banyak yang tidak mau tahu lebih lanjut dari pelajaran tersebut, sehingga apa yang diajarkan guru itulah yang mereka terima, padahal kalau mau digali lebih dalam, banyak hal yang masih bisa ditanyakan supaya informasinya menjadi lengkap. itulah mengapa biasanya guru lebih suka kepada murid yang suka bertanya, dan kebanyakan dari mereka yang bertanya adalah siswa yang berprestasi. apakah kalian sudah melihat pola nya??? bahwa ternyata orang-orang yang berprestasi adalah orang yang suka bertanya, dan ingin tahu lebih lanjut mengenai suatu pembahasan.

Akhir-akhir ini saya belajar banyak mengenai apa kegunaan dari bertanya. ternyata bertanya ini memiliki fungsi yang luar biasa. contohnya seorang dokter, ketika anda datang ke dokter, apa yang dokter lakukan ?? dokter mulai bertanya apa keluhannya ? ada sakit dimana? bagaimana kronologisnya? baru dari sana sang dokter menganalisa penyakit apakah yang di derita anda. dan disana dokterpun bisa memberikan saran dan mengambil tindakan secara tepat. Begitu pula dengan seorang marketing yg ingin menjual sebuah product, baik itu jasa maupun barang. bagaimana menjadi marketing yang sukses?? salah satunya adalah menjadi marketing yang bisa mengetahui apa kebutuhan dari customernya. dan caranya adalah dengan BERTANYA. dengan membuat beberapa pertanyaan, marketing yang handal bisa mengerti kebutuhan dari customernya dan menjual product yang tepat kepada mereka.


ada quotes yang berkata jika anda bertanya, anda akan bodoh selama 5 menit. tapi jika anda tidak bertanya, anda akan bodoh selamanya. Quotes ini sangat benar! jika kita tidak pernah bertanya, bagaimana kita bisa tahu, dan jika kita tidak tahu, maka bukan saja saat ini, namun sampai selamanya kita tidak akan tahu. dan ini yang membuat kita sering kali mengalami kegagalan, kesalahan, dan harus menanggung resiko karena keengganan kita sendiri untuk bertanya. malu bertanya sesat dijalan, itu pepatah yang terkenal di Indonesia. lebih baik kita bertanya kepada orang daripada kita tersesat, dan memakan waktu yang lebih lama.

Tips untuk bertanya. pertama, anda tidak boleh malu untuk bertanya jika anda tidak tahu, yang kedua anda harus lihat kepada siapa anda bertanya. carilah orang yang credible yang bisa dipercaya dan menjawab dengan tepat, contohnya anda akan bertanya kepada seorang tukang kue untuk membuat kue nastar, bukan kepada tukang tambal ban. begitu juga dalam mencari jawaban atas masalah-masalah anda. orang yang tepat, berpengalaman akan membawa anda kepada jawaban yang benar, dan cara menyelesaikan masalah dengan tepat, bukan malah membuatnya lebih parah. ketiga, bertanya jangan setengah-setengah. kalau memang anda masih belum paham benar, tanyakan lebih lanjut hingga anda mengerti.


Semoga tips- tips diatas bisa membantu anda dalam bertanya supaya kita tidak tersesat dijalan. Nah sekarang kita sudah mengerti bahwa ternyata bertanya itu banyak manfaatnya. Karena itu kita tidak perlu malu bertanya, bahkan kita harus berani bertanya supaya pengetahuan kita semakin banyak dan lengkap mengenai suatu hal yang sedang dibahas. selamat bertanya....